Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, telah melakukan perombakan pada direksi dan dewan pengawas Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri). Perombakan ini terjadi melalui dua Surat Keputusan Menteri BUMN, yakni SK-220/MBU/07/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Pengawas Peruri serta SK-220/MBU/07/2023 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Peruri.
Dalam siaran pers yang dikutip pada Selasa, 1 Agustus 2023, Peruri menyatakan bahwa perubahan tersebut dilakukan sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks dan beragam di era digitalisasi yang kian pesat. Perombakan ini diharapkan memberikan arah baru bagi perusahaan untuk menjalankan operasi bisnis inti serta mengembangkan bisnis digital ke depan, sekaligus menghadapi dinamika pasar global yang terus berubah.
Salah satu perubahan penting adalah kembalinya Irjen Fajar Rizki sebagai anggota Direksi Peruri, dengan jabatan baru sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko. Sebelumnya, Fajar Rizki telah menjabat sebagai Direktur Pengembangan Usaha hingga 18 Juli 2023. Selain itu, Farah Fitria Rahmayanti juga masuk dalam Direksi Peruri sebagai Direktur Digital Business, setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Strategic Business Unit (SBU) Bisnis Digital Peruri.
Tak hanya pada direksi, perubahan nomenklatur juga terjadi pada jabatan Saiful Bahri, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Operasi dan kini menjadi Direktur Currency and Security Solution. Jabatan Direktur Pengembangan Usaha yang sebelumnya diisi oleh Fajar Rizki, kini dipegang oleh Farah Fitria Rahmayanti sebagai Direktur Digital Business.
Erick Thohir juga melakukan pengangkatan anggota-anggota Dewan Pengawas Peruri yang baru, yaitu Nanik Murwati dan Djanurindro Wibowo. Bersamaan dengan itu, Rudy Salahuddin dan Djoko Hendratto telah diberhentikan sebagai Anggota Dewan Pengawas Peruri.
Dwina Septiani Wijaya, Direktur Utama Peruri, menyatakan optimisme dengan susunan baru Dewan Pengawas dan Direksi Peruri. Dengan beragam latar belakang dan pengalaman yang kuat, mereka siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.
Susunan terbaru Direksi Peruri adalah sebagai berikut:
- Direktur Utama: Dwina Septiani Wijaya
- Direktur Currency and Security Solution: Saiful Bahri
- Direktur SDM, Teknologi dan Informasi: Gandung A. Murdani
- Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Fajar Rizki
- Direktur Digital Business: Farah Fitria Rahmayanti
Sedangkan susunan terbaru Dewan Pengawas Peruri adalah sebagai berikut:
- Ketua: Dwi Pranoto
- Anggota: Salamat Simanullang
- Anggota: Sutanto
- Anggota: Nanik Murwati
- Anggota: Djanurindro Wibowo
Perombakan ini diharapkan dapat membawa Peruri menuju kesuksesan di tengah persaingan bisnis yang semakin kompleks dan memastikan perusahaan tetap berada di garis depan dalam memanfaatkan peluang di era digitalisasi ini.